Tuesday, January 09, 2018

Bangga dengan Amal Baik Ibadahmu?

*Alkisah ada ahli ibadah bernama Abu bin Hasyim yg kuat sekali tahajudnya. Hampir ber-tahun2 dia tdk pernah absen melakukan sholat tahajud.*
*Pada suatu ketika saat hendak mengambil wudhu utk tahajud, Abu dikagetkan oleh keberadaan* *sesosok makhluk yg duduk di bibir sumurnya. Abu bertanya, “Wahai hamba Allah, siapakah Engkau?”*
*Sambil tersenyum, sosok itu berkata; “Aku Malaikat utusan Allah”.*
*Abu Bin Hasyim kaget sekaligus bangga krn kedatangan tamu malaikat mulia* *Dia lalu bertanya, “Apa yg sedang kamu lakukan di sini?”*
*Malaikat itu menjawab, “Aku disuruh mencari hamba pencinta Allah.”*
*Melihat Malaikat itu memegang kitab tebal, Abu lalu bertanya; “Wahai Malaikat, buku apakah yg kau bawa?”*
*Malaikat* *menjawab; “Ini adalah kumpulan nama hamba2* *pencinta Allah.”*
*Mendengar* *jawaban* *Malaikat,* *Abu bin Hasyim berharap dlm hati namanya ada di situ. Maka ditanyalah* *Malaikat itu. “Wahai Malaikat, adakah namaku di situ ?”*
*Abu berasumsi bahwa namanya ada di buku itu, mengingat* *amalan ibadahnya yg tdk kenal putusnya. Selalu* *mengerjakan shalat tahajud setiap malam, berdo’a dan bermunajat pd Allâh SWT di sepertiga malam.*
*“Baiklah, aku* *buka,” kata* *Malaikat sambil membuka kitab besarnya. Dan, ternyata Malaikat itu tdk menemukn nama Abu di dalamnya.*
*Tdk percaya, Abu bin Hasyim meminta Malaikat mencarinya sekali lagi*
*“Betul … namamu  tdk ada di dalam  buku ini!” kata Malaikat.*
*Abu bin Hasyim pun gemetar dan jatuh tersungkur di depan Malaikat. Dia menangis se-jadi2nya. “Rugi sekali diriku yg selalu tegak berdiri di setiap malam dlm tahajud dan bermunajat …* *tetapi namaku tdk masuk dlm golongan para* *hamba pecinta* *Allah,” ratapnya.*
*Melihat itu,* *Malaikat berkata, “Wahai Abu bin Hasyim! Bukan aku tdk tahu engkau bangun setiap malam ketika yg lain tidur … mengambil air wudhu dan* *kedinginan pada saat orang lain terlelap dlm buaian malam. Tapi tanganku dilarang Allâh menulis namamu.”*
*“Apakah gerangan yg menjadi penyebabnya?” tanya Abu bin Hasyim.*
*“Engkau* *memang bermunajat kpd Allâh, tapi engkau pamerkan dgn rasa bangga ke- mana2 dan asyik beribadah* *memikirkan diri sendiri. Di kanan kirimu ada org sakit atau lapar, tdk engkau tengok dan beri makan. Bgmn mungkin engkau dapat menjadi hamba pecinta Allah kalau engkau *sendiri tdk pernah mencintai hamba2 yg diciptakan Allâh ? *kata Malaikat itu*
*Abu bin Hasyim* *seperti​ disambar* *petir di siang* *bolong. Dia tersadar* *hubungan ibadah manusia tdklah hanya kpd Allâh semata (hablumminAllâh), tetapi juga ke sesama manusia (hablumminannâs) dan alam.*
_*JANGAN BANGGA DENGAN BANYAK SHALAT, PUASA, DAN ZIKIR KARENA ITU SEMUA BELUM MEMBUAT ALLAH SENANG !!!*_
_*`MAU TAHU APA YANG MEMBUAT ALLAH SENANG?*_
*_Nabi Musa : Wahai Allah, aku sudah melaksanakan ibadah. Lalu manakah ibadahku yang membuat Engkau senang?_*
*_Allah SWT:_*
*_SHALAT? Sholat mu itu untukmu sendiri, karena dengan mengerjakan shalat, engkau terpelihara dari perbuatan keji dan munkar._*
*_DZIKIR? Dzikirmu itu hanya untukmu sendiri, membuat hatimu menjadi tenang._*
*_PUASA? Puasamu itu untukmu sendiri, melatih dirimu untuk memerangi hawa nafsumu sendiri._*
*_Nabi Musa : Lalu apa yang membuat Mu senang Ya Allah?_*
*_Allah SWT: SEDEKAH, INFAQ, ZAKAT serta PERBUATAN BAIK-mu._*
*_Itulah yang membuat AKU senang, karena tatkala engkau membahagiakan orang yang sedang susah, AKU hadir di sampingnya. ---Dan AKU akan mengganti dengan ganjaran 700 kali (Al-Baqarah 261-262)---*

*_Nah, bila kamu sibuk dengan ibadah ritual dan bangga akan itu... maka itu tandanya kamu hanya mencintai dirimu sendiri, bukan Allah._*
*_Tapi, bila kau berbuat baik dan berkorban untuk orang lain... maka itu tandanya kau mencintai Allah dan tentu Allah senang karenanya._*
*_Buatlah Allah senang maka Allah akan limpahkan rahmat-Nya dengan membuat hidupmu lapang dan bahagia_*
*(Dikutip dari Kitab Mukasyafatul Qulub Karya Imam Al Ghazali)*

No comments: